Penyerangan Militer Rusia yang ke 244 masih saja terus dilancarkan serangannya ke Uraina hingga saat ini tepatnya selasa 25 oktober 2022, berkaitan dengan operasi militer rusia kali ini, sempat mendapat kecaman dari joe biden Presiden Amerika serikat sekaligus memperingati rusia agar tidak mencoba-coba untuk menggunakan senjata nuklir taktis yang dimilikinya.
saat ini berdasarkan situasi serta kondisi yang terjadi di ukraina sangat sulit untuk dapat mendamaikan ke2 negara tersebut, sebab tidak ada tanda-tanda yang menunjukan bahwa peperangan akan segera usai.begitupun rusia bahkan telah mendapat banyak perhatian khusus dari banyak negara terkait isu masalah nuklir taktis rusia. dan bahkan telah dilansir oleh kompas rusia pun sempat menyalahkan balik terhadap ukraina terkait soal ledakan bom di melithopol, menurut reuters beberapa awak media sempat menyebutkan bahwa Amerika memperingatkan bahwasannya rusia agar tidak menggunakan bom kotor serta kemudian menyalahkan ukraina. bahkan seorang bayi pun akan dapat bicara dan menyebut dia dapat melakukan kesalahan serius dalam menggunakan nuklir taktis.
berkaitan dengan hal ini rusia pun secara serius telah berkali-kali memperingatkan bahwa ukraina dapat menggunakan nuklir serangan bom kotor diwilayahnya sendiri dan bom tersebut adalah merupakan bom konvensional yang telah dicampur dengan bahan radioaktif biologis atau kimia. akan tetapi juru bicara pentagon 4 raider menegaskan jika rusia nekat menggunakan nuklir maka harus menerima konsekuensinya pada 244 hari ini.
dan ledakan yang sempat terjadi di melitophol diduga adanya aksi sabotase dari ukraina disebabkan wilayah yang berada diselatan itu masuk wilayah ukraina yang saat ini dikuasai militer rusia. kepala polisi kota "Andre Zicoff" menyebutkan bahwa ledakan tersebut bermula dari sebuah mobil yang berisi bahan peledak rakitan yang meledak diluar perusahan media lokal 6 orang warga sipil mengalami luka-luka termasuk seorang anak berumur 12 tahun. Zicoff lantas menyalahkan pihak berwenang yang mengatakan penyelidikan telah di luncurkan.
