Ukraina dapat bantuan dari Jerman berupa MARS-II. (foto: dok. MilitaryLeak)
Ditengah-tengah Pergolakan pertempuran Rusia-Ukraina seperti kobaran api yang tak kujung padam,
Ukraina saat ini tentunya mendapat bantuan penuh dari AS dan Nato, untuk mengimbangi agresi dari kebrutalan militer Rusia. sementara bantuan amunisi serta artileri terus berdatangan hingga hari ini. hal ini para pengamat mengatakan bahwa akan dapat ditafsirkan peperangan Rusia dan Ukraina akan berakhir hingga 5 sampai 10 tahun mendatang.
Kantor berita Reuters telah melaporkan bahwa Jerman saat ini akan mentransfer batch baru sistem rudal MARS II dan amunisi untuk tambahan ke Ukraina. Hal ini diumumkan oleh Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht.
Perlu dicatat sekaligus bahwa batch baru dari beberapa peluncur roket Jadi dikirim ke Angkatan Bersenjata Ukraina serta menerima dua MARS II lagi selain tiga sistem roket yang dikirim Jerman pada akhir musim panas.
MLRS modern tidak akan dikirim ke Ukraina dengan peluncur kosong. selain itu bersama dengan MARS II Jerman juga akan dikirim 200 peluru kendali presisi tinggi GMLRS kaliber 227 mm, yang memiliki jangkauan peluncuran maksimum 84 km.
ke unggulan
Mars-II adalah sistem multi-peluncur roket modifikasi yang dikembangkan oleh tiga negara yakni Jerman, Italia, dan Prancis yang ditujukan untuk memperkuat MLRS 270 buatan Amerika Serikat.
Ia menggunakan proyektil yang sama dengan M142 HIMARS, tetapi memiliki dua wadah, bukan satu, yaitu dapat meluncurkan 12 roket dalam satu salvo, bukan enam. hanya saja sasis yang dilacak membuat MARS II kurang mobile dari pada HIMARS.
Wikipedia