Rusia membalas terkait Tindakan Sabotase Bom di Jembatan Curs Krimea

 

Setelah Rusia mengalami kekalahan diberbagai tempat di ukraina Vladimir Putin telah menggantikan Jendral baru dimana profile dari jendral baru ini sudah berpengalaman didalam medan perang seperti oprasi pengeboman brutal di Suriah dan medan pertempuran dichatnya peperangan dalam kota. serta sudah teruji diberbagai strategi pertempuran. dan jendral yang satu ini dikenal dari ketegasanya serta terkejam dan terbengis "Sergey Suropikin" pada saat awal dia memimpin, Strategi serta penyerangan Rusia semakin bar-bar. 

berkaitan dengan masalah sabotase bom di jembatan curs Krimea kemarin malam, seakan dianggap telah mencoreng muka Rusia sehingga Jendral Terkejam dan terbengis ini memerintahkan untuk membalas dengan pengecrotan selusin Rudal jelajah K101 ke kota kiev, markas komando yang baru hancur, dan wilayah-wilayah seperti The net Propetrols dan Zaporiza hancur dan dapat terlihat kobaran api dipusat kota kiev.

Melihat hal ini, Ukraina sepertinya harus lebih waspada terhadap benturan yang jauh lebih keras lagi untuk kedepannya, sebab kekuatan rusia belum secarafull yang dikeluarkan untuk melawan ukraina. 

dan berkaitan dengan Jendral baru Rusia ini "Sergey Suropikin" sepertinya akan mengawali pertempuran yang lebih dasyat lagi untuk kedepan. menurut beberapa pengamat dan Reuters"