Pertukaran Tahanan 218 Termasuk 108 wanita Disaat Peperangan sedang berlangsung. Rusia-Ukraina

 "98 orang Rusia yang dibebaskan termasuk 72 pelaut dari kapal komersial yang ditahan sejak Februari sementara 108 tahanan perang wanita Ukraina dibebaskan"

Konsukuensi dari akibat peperangan yang terjadi mengakibatkan kelumpuhan total dari aktifitas disemua sektor yang ada khususnya Ukraina Mariopol dan beberapa wilayah lainnya, menurut dari SUMBER : KANTOR BERITA Aljaazera. Kementerian dalam negeri Ukraina mengatakan saat ini demi keberlangsungan hidup bagi para tahanan yang ditawan, maka atas etikat baik dari ke2 pihak maka beberapa wanita yang dibebaskan telah dipenjara sejak 2019 setelah ditahan oleh otoritas pro-Moskow di wilayah timur beserta tawanan tentara lainnya dibebaskan tanpa syarat.

Mariupol, sebuah kota pelabuhan di Laut Azov di tenggara Ukraina, yang  bertahan dari pengeboman Rusia selama berminggu-minggu peperangan terjadi bahkan Perlawanan terkonsentrasi di jaringan terowongan yang padat di bawah pabrik baja Azovstal minggu kemarin.

Moskow dan Kyiv telah melakukan kesepakatan salah satunya pertukaran tahanan terbesar dalam  masa peperang sejauh ini, penukaran ini termasuk jumlah besar yang sangat besar total dari keseluruhan 218 tahanan, termasuk 108 wanita Ukraina, kata pejabat dari kedua negara.

kata pejabat dari kedua negara. Yermak, kepala staf kepresidenan Ukraina, mengatakan ada 12 warga sipil di antara para wanita yang dibebaskan pada Senin.

“Pertukaran tawanan perang skala besar lainnya dilakukan hari ini,” tulis Yermak di aplikasi perpesanan Telegram. “… Kami membebaskan 108 wanita dari penangkaran. Itu adalah pertukaran wanita pertama [Ukraina].”

Dia juga menambahkan, 37 wanita telah ditangkap setelah pasukan Rusia mengambil alih pabrik baja Azovstal di kota Mariupol pada Mei bulan lalu, dan "Ukraina tidak meninggalkan siapa pun," kata Yermak. Menurutnya, beberapa orang yang dipertukarkan adalah ibu-ibu dan anak perempuan yang selama ini disandingkan.

Gambar yang dirilis oleh Yermak menunjukkan lusinan wanita, beberapa mengenakan mantel dan seragam militer, turun dari bus putih.

Wanita tertua berusia 62 tahun sedangkan yang termuda berusia 21 tahun, kata Markas Besar Koordinasi Perlakuan Tawanan Perang

Kementerian pertahanan Rusia juga  mengkonfirmasi pertukaran tersebut, dengan mengatakan 110 orang Rusia dibebaskan, termasuk 72 pelaut dari kapal komersial yang ditahan sejak Februari. Dikatakan semua yang kembali akan diterbangkan ke Moskow dan diberikan bantuan medis dan psikologis.

Pertukaran terakhir dilakukan setelah pertukaran tahanan pekan lalu ketika kedua belah pihak dua kali bertukar puluhan tentara dalam kondisi peperangan terjadi.

Ukraina mengatakan 37 wanita telah ditangkap setelah pasukan Rusia mengambil alih pabrik baja raksasa Azovstal di kota pelabuhan Mariupol [File: Alexander Ermochenko/Reuters].